kode kode panjang URL GAMBAR

Guyub Rukun: Kirab Karnaval Kemerdekaan Desa Wonosobo Hadirkan Puluhan Sound Horeg Peringati HUT Kemerdekaan RI KE-80 Tahun

Media Teropong Timur
Oleh -
0
Banyuwangi,www.mediateropingtimur.co.id

Semangat kebersamaan terpancar kuat dalam menumbuhkan rasa cinta tanah air dan semangat nasionalisme di Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80.

Pemerintah Desa Wonosobo Kecamatan Srono bersama partisipari masyarakat mengadakan kegiatan kirab karnaval kemerdekaan yang diikuti berbagai lapisan masyarakat dan lembaga pendidikan yang menjadi ajang memperkuat hubungan tali silaturrahmi serta menumbuhkan kebersamaan yang harmonis antara warga masyarakat dan pemerintah desa. Rabu 27/08/2025

Karnaval kemerdekaan selain dihadiri Kepala Desa Wonisobo, juga hadir jajaran pemerintah Desa dan sejumlah tokoh masyarakat dan agama beserta aparat keamanan, Babinsa dan Bhabinkamtibmas berlangsung meriah, dengan Rute: Start lapangan karanglo hingga finish pertigaan Wonosobo yang diikuti ratusan peserta karnaval se Desa Wonosobo


Antusias warga masyarakat Wonosobo begitu terasa terlihat dari kekompakan peserta karnaval dengan menampilkan ragam kreativitas mulai dari mengenakan kostum tradisional dan simbol simbol bernuansa kemerdekaan., baju kebaya khas daerah., dan menghias kendaraan dengan ornamen bernuansa perjuangan. Juga tampil Remaja kreatif dengan menghias wajah yang penuh warna warni  cat dan ragam jenis jenis budaya lain



Juga ditampilkan koreografi seni tari oleh anak anak muda dengan iringi nenggelegarnya sound Horeg menambah keseruan dan suasana semakin meriah

Dalam acara karnaval kemerdekaan ini juga di ikuti seluruh jajaran pemerintah Desa, baik BPD, Kepala Dusun, RT, RW se Desa Wonosobo


Sorak sorai penonton disepanjang rute dengan memberikan dukungan dan suport semangat kepada peserta karnaval dengan hadirnya sound Horeg disetiap Dusun menambah semarak suasana Karnaval kemerdekaan.


Salah satunya Dusun Sentong yang di prakarsai mas Gofur, adalah sosok yang memiliki hubungan baik terhadap lingkungan-nya dan mudah dikenal turut serta berpartisipasi dengan menghadirkan Sound Horeg dalam sosial kemasyarakatannya guna memeriahkan Hari Kemerdekaan membuat suasana karnaval semakin tambah gempar dan menghepnotis para penonton

Selain memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-80, karnaval ini juga menjadi sarana untuk memperkuat silaturrahmi dan memupuk persatuan dan keharmonisan warga masyarakat Desa Winosobo.


Selain itu karnaval kemerdekaan ini Juga menjadi momen untuk mendukung roda ekonomi lokal, seperti yang dirasakan para UMKM dipinggir jalan

Momen ini menjadi bukti nyata masyarakat Desa Wonosobo bahwa semangat kemerdekaan terus hidup di tengah masyarakat, serta sinergi antara warga masyarakat dengan Pemerintah Desa tetap terjaga sehingga terciptanya lingkungan yang aman dan harmonis


Melalui panitia penyelenggara kegiatan, menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi tingginya kepada seluruh warga masyarakat Desa Wonosobo yang telah turut berpartisipasi dengan memberikan semangat kebersamaan dalam menyemarakkan karnaval kemerdekaan

"Kami bangga dengan semangat yang penuh kekompakan dan kebersamaa, dan ragam kreativitas yang sudah ditampilkan masyarakat Desa Wonosobo, dan terimakasih dan mengapresiasi kepada panitia penyelenggara serta dukungan penuh dari tokoh masyarakat dan agama yang turut serta mendukung kegiatan kemerdekaan in


Diakhir acara, mas Gofur" kepada awak media mengatakan, meskipun sempat memicu pro dan kontra akibat sekelompok peserta memotong pagar tanaman akibat sempitnya jalan untuk dilewati sound Horeg di laporkan ke polisi oleh pemiliknya padahal sebelumnya sudah ijin

"sebelumnya sudah ijin , kika itu yang terjadi terkait laporan oleh pihak yang merasa dirigikan ke polisi, saya akan turut serta mendampingi atas laporan itu, "ungkapnya mas Gofur

Kegiatan karnaval ini bukan kegiatan individu, lanjut mas Gofur: melainkan kegiatan masyarakat untuk merayakan di hari ulang tahun kemerdekaan yang dilakukan satu tahun sekali di adakan, dan masalah pagar tanaman yang dipotong akibat sempitnya jalan, toh juga tumbuh lagi," pungkas mas Gofur



dirilis mediateropongtimur.co.id
Editor: Buwang Arifin"

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)