Ketua IPWL LRPPN-BI Banyuwangi melalui tim konselor melakukan kegiatan skrining lanjutan untuk pasien narkoba sebagai langkah penting dalam proses pemulihan nental secara kelompok,
Kegiatan Skrining sebagai bagian penting dari program rehabilitasi untuk menangani masalah kesehatan mental, yang bertujuan untuk mendeteksi gangguan mental dan fisik lebih dini agar bisa lebih tepat dan efektif,
Kegiatan dilakukan diaula panti LRPPN oleh Ketua IPWL LRPPN-BI Banyuwangi, ( M. Hiksan. M.Pd., MM ) melalui tim Konselor bertujuan untuk mengidentifikasi dan evaluasi para pasien narkoba secara kelompok yang mengalami gangguan lain seperti depresi, kecemasan yang saling dapat memengaruhi, sehingga keduanya bisa ditangani secara terintegrasi. Dan membantu mengurangi resiko pasien kambuh setelah keluar dari panti rehabilitasi
Disampaikan tim Konselor (Samantha ). Skrining ini adalah bagian dari program therapy community guna membentuk mental yang lebih baik lagi. "Artinya dengan pengendalian diri dan tekanan dari rekan sebaya ( peer pressure ) dalam program rehabilitasi sosial
Secara terpisah, Ketua IPWL LRPPN-BI Banyuwangi, ( M. Hiksan. M.Pd., MM ) mengatakan, pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap dalam beberapa minggu kedepan. Dan berharap dapat memberi dampak positif terhadap para pasien akan pulih kembali seperti sediakala
Skrining pemulihan kesehatan mental di LRPPN-BI Banyuwangi menurut M. Hiksan, berbagai instrumen, diantaranya melalui wawancara, tanya jawab dan lain lain, juga pengamatan visual untuk menentukan apakah pasien memerlukan penanganan lebih lanjut
*Untuk pemeriksaan fisik dan kesehatan: Skrining dilakukan diawal proses rehabilitasi untuk memastikan kondisi fisik pasien dan mendeteksi penyakit lain yang mungkin diderita."ungkap M .Hiksan
Untuk perawatan, berdasarkan hasil
skrining dan asesmen, tim akan menentukan jenis rehabilitasi yang diperlukan, seperti rawat inap atau rawat jalan."pungkasnya
dirilis mediateropongtimur.co.id
Editor: Buwang Arifin

