Situbondo, www.mediateropongtimur.co.id.
Pengerjaan jalan usaha tani desa Curah Cottok, kecamatan Kapongan, Situbondo diduga dari dana DD dan volume 3 meter kali 300 meter tidak sesuai RAB dan Spektek.
LSM Teropong menyoroti adanya dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh pihak PPK desa Curah Cottok, kecamatan Kapongan dalam pengerjaan proyek jalan usaha tani dengan volume 3 meter kali 300 meter.
Temuan dan hasil investigasi proyek JUT tersebut akan dilaporkan ke pihak Inspektorat kabupaten Situbondo untuk dilakukan audit, pemeriksaan secara menyeluruh kepada pihak PPK desa Curah Cottok, kecamatan Kapongan.
Disela-sela melakukan investigasi, Wahyudi sekjen DPP LSM Teropong memberikan komentar,
"hari ini saya dan tim LSM Teropong turba telah melakukan investigasi untuk selanjutnya saya buat laporan ke pihak Inspektorat kabupaten Situbondo dalam proyek yang diduga didanai dana DD tahun 2024 dengan volume 3 meter kali 300 meter, dan saat ini masih belum rampung pengerjaannya" ujar Wahyudi sekjen DPP LSM Teropong.
Saat dikonfirmasi kepala desa Curah Cottok Samsuri menjelaskan,
"dana DD, sebentar dak hafal saya. Tak tanya dulu, anggaran 245 juta, Rab aplikasi 200 m kanan kiri, 100 kanan kiri 100, Realisasi di lapangan 376 kanan kiri. Kanan 168 kiri 168 m" ujar Samsuri kades Curah Cottok.
LSM Teropong akan melakukan uji materi melaporkan ke Inspektorat kabupaten untuk diperiksa dan diaudit adanya dugaan pelanggaran dalam pengerjaan proyek jalan usaha tani desa Curah Cottok, kecamatan Kapongan tahun anggaran 2024-2025.
Pewarta : Tim Teropong Timur News
