Banyuwangi,www.mediateropongtimur co.id
SMP Negeri 1 Singojuruh menjadi sorotan Forum Singojuruh Bersatu (FSB). Salah satunya yang dalam beberapa hari terakhir ini adalah adanya dugaan pungutan dan pengadaan kain seragam sekolah.
Sebagaimana disampaikan Sekjen FSB, Dendy Eka Wardana, SH, terkait permasalahan yang terjadi di SMP Negeri 1 Singojuruh sangat menarik perhatian saat Pimpinan DPRD Banyuwangi Michael Ady Hariyanto, SH.MH melakukan sidak
Kata Dendy, selaku sekjen Forum Singojuruh Bersatu terkait persoalan yang terjadi di SMP Negeri 1 Singojuruh tidak bisa dianggap enteng setelah Pimpinan DPRD turun tangan menyikapinya. Pasalnya, dengan dalih apapun pembebanan biaya kepada Wali murid tidak dibenarkan oleh peraturan yang ada.
"Meski ada keluhan dari wali murid
dan keterangan Komite Sekolah, masih dibantah oleh Hj. Lilik Subekti selaku Kepala Sekolah. Seolah jadi
pembenaran dengan dalih Peran Serta Masyarakat (PSM). "sambung Dendy
Usut bin usut kata Dendy, team investigasi FSB dapatkan informasi bahwa bangunan "Rumah Osing" yang mirip bangunan kuno di linhkup SMP Negeri 1 Sinhojuruh diduga dibeli pada kisaran harga Rp. 60.000.000 juta dari hasil tarikan kepada Wali murid yang menggunakan istilah PSM. Mirisnya pembelian bangunan "Rumah Osing" tersebut diduga tanpa ada keterlibatan Komite Sekolah. Tak ayal
bila ada masyarakat yang mempertanyakan apa urgensi dari keberadaan bangunan "Rumah Osing" itu dengan kegiatan pendidikan di SMP Negeri 1 Singojuruh. "kata Dendy
Apapun kebijakan Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Singojuruh dibenarkan atau tidak oleh peraturan yang ada, Forum Singojuruh Bersatu akan semakin gigih melengkapi bukti-bukti dan gali informasi dari Wali murid. "pungkas Dendy (*)
