Situbondo,www.mediateropongtimur.co.id.
Program bedah rumah atau RTLH yang diduga merupakan program BSPS sebanyak puluhan rumah di Desa Alas Malang, Kecamatan Panarukan, Situbondo menuai sorotan tajam dari LSM Teropong.
Investigasi oleh LSM Teropong kepada penerima manfaat RTLH yang diduga dananya bersumber dari program BSPS mendapatkan penjelasan dari beberapa warga penerima manfaat .
Ada beberapa warga yang materialnya sudah datang seperti, semen, kayu, pasir, batako namun masih belum dikerjakan, yang menjadi perhatian terkait material berupa semen, semennya merk Imasco, batako 800 biji, kayu Reng 2 bendel, kayu Reng 2 bendel, kayu besar 5 biji, pasir tiga pick up, genteng.
"Alhamdulillah saya dapat bantuan RTLH atas rumah saya mas, cuman punya saya masih belum dikerjakan mas", ujar warga yang menerima bantuan bedah rumah.
Di tempat yang sama, warga yang tidak mau disebutkan namanya menjelaskan, "saya beli untuk konstruksi beli sendiri mas, ongkos tukang masih belum dikasi, uang yang diduga puluhan juta tidak jatuh ke tangan saya langsung mas, saya tidak tahu siapa yang mengelola program ini", menjelaskan dengan penuh semangat.
Ada dugaan indikasi perbuatan melawan Hukum terkait pengerjaan dan penyerapan program RTLH yang diduga dari program BSPS, dari jenis kayu, jenis semen, jenis genteng, jenis batako, jenis genteng.
Temuan dari LSM Teropong hari ini akan ditindak lanjuti dengan pelaporan ke Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Surabaya dan Tipikor Polda Jatim atas adanya dugaan indikasi perbuatan melawan Hukum.
Pewarta : tim
