Banyuwangi,www.mediateropongtimur.co.id.
Sebagai mana yang di tulis media Rubicnews.com, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Banyuwangi *Djuang Pribadi*, memberikan tanggapan terkait adanya biro jasa pembuatan Kartu Tanda Penduduk dan Kartu Keluarga di Desa Ringintelu, Kecamatan Bangorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Ia mengatakan seharunya Kepala Desa memfasilitasi terkiat warga yang akan membuat KTP atau KK dan bukan mengarahkannya kepada biro jasa.
Pihaknya pun menyebut jika Kepala Desa mengajukan permohonan ke Dispendukcapil Banyuwangi, akan langsung ditindaklanjuti dan menurunkan Tim Pelangi."
Tim Pelangi ini difungsikan untuk pembuatan KTP dan KK dengan sistem jemput bola," terangnya.
Djuang Pribadi mengatakan semua pembuatan KTP maupun KK tidak dikenakan biaya alias gratis.
Selain itu, sebaiknya Kepala Desa memberikan teguran kepada biro jasa yang sudah merugikan warga dengan membebani biaya sebesar Rp 200 ribu untuk pembuatan KTP dan KK.
"Djuang menyebut sangat prihatin dengan kejadian ini, sebab seharusnya dapat diantisipasi agar tidak berdampak pada masyarakat luas.
"Kami memberikan imbauan untuk warga agar tidak malas mengurus administrasi kependudukan secara mandiri," ungkapnya.
Ia juga mengatakan seharusnya Perangkat Desa dapat membantu warganya untuk mengurusi administrasi kependudukan dengan mudah dan cepat."
Masyarakat jangan terpengaruh mengurus KTP dan KK di biro jasa lebih cepat dan ringkas. Itu malah merugikan," ujar Djuang.
Sebab, jika ada warga yang menggunakan biro jasa pastinya sangat merugikan masyarakat.
Saya tekankan tidak ada pengurusan KTP atau KK dibebani. Semuanya gratis tanpa biaya apa pun," paparnya.
sebagai mana yang telah diunggah media Rubicnews.com, keluarga besar PT. Teropong Post Jaya Media Cetak dan Online Lsm Teropng DPC Banyuwangi sangat mengapresiasi dengan kinerja Kadispendukcapil Banyuwangi (Djuang Pribadi ) yang selalu memberikan kemudagan dalam pelayanan terhadap masyarat ( **)
